Hutang menjadi hal yang hampir dimiliki semua orang. Tidak ada seorang pun yang dapat memungkiri dari utang. Semua orang pasti akan merasakan dimana kondisi keuangan yang sangat terpuruk dengan kebutuhan diluar dugaan. Sehingga mengharuskan diri untuk berhutang.
Tidak hanya berhutang, sebagian besar orang juga pernah berada di posisi sebagai pihak yang memberi utang. Hal ini juga sulit untuk dihindari mengingat tolong menolong telah menjadi suatu cara sosialisasi dan menjaga ikatan dengan sesama manusia.
Perbedaan Hutang Piutang
Utang piutang merupakan hal yang mempunyai makna sama. Tetapi mempunyai pengertian berbeda. Perbedaan antara utang piutang sangat mencolok. Sayangnya masih banyak orang yang menganggap utang dan piutang sama saja.
Definisi utang yang sesungguhnya ialah sebuah bentuk pengorbanan dalam ekonomi yang bertujuan untuk menciptakan masa depan dalam bentuk menerima sebuah jasa dari orang lain. Aktiva utang juga tergolong ke dalam transaksi yang berdasarkan kesepakatan antara 2 belah pihak yang terjadi di masa lalu.
Untuk pengertian utang berdasarkan KBBI / Kamus Besar Bahasa Indonesia, ialah uang / materi yang dipinjam orang / pihak lain. Pihak lain tersebut mempunyai kewajiban untuk membayar / mengembalikan materi / uang yang telah diterima.
Di dalam dunia bisnis, hutang merupakan salah satu hal milik orang lain yang untuk sementara waktu berada / menjadi hak milik. Namun sewaktu – waktu dapat ditarik / dimiliki kembali oleh pihak pemilik.
Secara umum, utang selalu berbentuk uang. Namun ada pula utang yang tidak berbentuk materi ataupun benda, namun juga jasa. Utang tidak harus bersifat legal / tertulis di atas kertas.
Sedangkan pengertian dari piutang secara umum adalah kebalikan dari utang. Piutang adalah hak milik pribadi yang belum dikembalikan oleh pihak yang meminjam. Piutang juga dapat menjadi salah satu bentuk pengeluaran yang kelak dapat dijadikan sebagai investasi masa depan, apabila memberikan bunga sebagai tanda terima kasih.
Dalam akuntasi perbedaan antara utang dan piutang yaitu :
- Pihak pemilik utang disebut dengan debitur. Pihak pemilik piutang disebut dengan kreditur.
- Utang adalah beban / pasiva yang dapat mengurangi aktiva. Piutang adalah aktiva yabg sama sekali tidak mengurangi aktiva dan dapat meningkatkan nilai aktiva.
- Pihak yang memiliki utang akan menerima bunga yang harus dibayar dan menjadi beban / pengeluaran wajib. Pihak yang memiliki piutang Sala sekali tidak mempunyai beban tambahan apapun, melainkan sebagai pihak yang diuntungkan atas bunga yang telah dibayar oleh pihak pemilik utang.
Baik itu hutang / piutang dapat dimanage dengan mudahnya menggunakan aplikasi BukuKas. BukuKas ini memiliki fitur khusus utang piutang, dimana dapat melihat secara rinci daftar utang yang harus dibayar. BukuKas juga dapat digunakan untuk memantau orang / pihak yang berhutang.
0 Komentar